Napak Tilas Route Panglima Besar Jenderal Soedirman, Siswa Dikmapa XXVIII Long March Bedoyo-Eromoko

1492

PONJONG – Upacara Napak Tilas Route Panglima Besar Jenderal Soedirman, Siswa Dikmapa PK TNI Angkatan XXVIII diselenggarakan di lapangan Kalurahan Bedoyo, Kapanewon Semanu, Kabupaten Gunungkidul, Selasa, (06/04/2021).

Hadir sebagai Inspektur Upacara, Wakil Bupati Gunungkidul, Heri Susanto, dalam sambutannya menyampaikan, Napak Tilas Route Panglima Besar Jendral Soedirman menjadi wujud syukur dan penghormatan kepada para pendahulu, pejuang dan pahlawan bangsa yang telah berjuang meraih kemerdekaan negara Indonesia.

“Kami masyarakat dan pemerintah Kabupaten Gunungkidul, bangga dan menaruh hormat, kepada seluruh jajaran Tentara Nasional Indonesia, yang terus berkomitmen kuat, menjaga dan mempertahankan kedaulatan bangsa dan wilayah NKRI dengan sungguh-sungguh dan penuh pengorbanan,” ungkap Heri Susanto.

Lebih lanjut Heri menyampaikan, penguat komitmen seluruh jajaran TNI terhadap tugas dan tanggung jawabnya, juga terus menerus ditanamkan kepada seluruh prajurit TNI sejak dini.

Menurut Wakil Bupati, penanaman nilai-nilai keteladanan dan kejuangan para pahlawan bangsa, dilaksanakan sejak prajurit TNI masih dalam proses pendidikan dan latihan.

“Salah satu kegiatan penanaman nilai-nilai dan jiwa kejuaraan serta keteladanan pahlawan bangsa yaitu rute Panglima Soedirman. Panglima Soedirman selama ini sudah kita kenal sebagai sosok pahlawan bangsa yang sangat gigih memeperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia melalui perjuangan bergerilya,” jelas Wakil Bupati Gunungkidul.

Heri menambahkan, meski dalam keterbatasan dan kelemahan fisik, semangat perjuangan Jendral Soedirman tidak lekang dan justru terus membara bersama prajurit TNI, sehingga kemerdekaan Indonesia dapat dipertahankan hingga kini.

Semangat dan nilai-nilai perjuangan Panglima Soedirman inilah yang hendak dimiliki setiap prajurit TNI sejati. Karna tantangan perjuangan mempertahankan dan menjaga kedaulatan NKRI tetap membutuhkan jiwa dan semangat juang, sebagaimana yang dimiliki oleh pahlawan dan teladan Panglima Soedirman.

“Dalam keterbatasan fisiknya harus ditandu ketika memimpin prajurit TNI dimedan gerilya di wilayah DIY dan sekitarnya. Semoga simbolisasi perjuangan beliau ini, senantiasa mengingatkan kita, bahwa perjuangan demi mempertahankan NKRI harus tetap dilakukan meski dalam keterbatasan dan kondisi yang sesulit apapun,” pungkas Wakil Bupati Gunungkidul.

Selepas upacara, acara dilanjutkan penyerahan cinderamata dan penyerahan simbolis sembako dari Pusdikma kepada perwakilan warga masyarakat, dan untuk selanjutnya setelah serah terima tandu dilanjutkan star latihan Napak Tilas Route Panglima Besar Jenderal Soedirman dari Kalurahan Bedoyo menuju Eromoko Kabupaten Wonogiri dengan jarak sekitar 21 Km. (Agus SW)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.