GUNUNGKIDUL-SELASA KLIWON || Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) serentak 27 November 2024 mendatang akan diikuti oleh setidaknya 37 provinsi, dan 508 kabupaten/kota di seluruh Indonesia termasuk Kabupaten Gunungkidul.
Terkait hal tersebut iklim politik di berbagai wilayah mulai terasa tak terkecuali Gunungkidul. Sejumlah Partai Politik (Parpol) mulai sibuk melakukan penjaringan kandidat Bakal Calon (Bacalon) bupati maupun Bacalon wakil bupati.
Salah satunya yakni Partai Golongan Karya (Golkar), melalui Heri Nugroho, terkonfirmasi, Selasa (23/04) pukul 14:15 WIB, setidaknya 6 kandidat telah mendaftarkan untuk ikut bersaing dalam bursa pencalonan bupati maupun wakil bupati melalui partai berlambang Pohon Beringin tersebut.
“Pendaftar Cabup, Cawabup DPD GOLKAR GUNUNGKIDUL sampai hari ini, 1. Dr. Supriyadi, 2. Sunaryanta, 3. Heri susanto, 4. Anti Kumala Sari, 5. Dadang Iskandar dan 6. Sugiyartono,” jelas Heri kepada wartawan.
Meski demikian, Heri berujar, pendaftaran akan dibuka hingga esok hari, Rabu (24/04). Selanjutnya, akan diserahkan ke DPP untuk disurvei dan dikomunikasikan dengan mitra koalisi.
Sejauh ini, menurut Heri, Partai Golkar telah melakukan pendekatan komunikasi dengan beberapa parpol antara lain Gerindra dan PKB.
“Pasangan Cabup-Cawabup ini seperti anak sedang pacaran, dan Parpol sebagai orang tua, maka silahkan anak berpacaran dan menikah, orang tua berembuk untuk besanan,” pungas Heri Nugroho.
Berbeda dengan Golkar, Partai Gerindra Kabupaten Gunungkidul hingga saat ini baru mengusulkan satu nama yakni Sumanto S.E., yang sebelumnya menjabat Ketua Badan Pemenangan Pemilu (BAPILU).
“Tahap selanjutnya hanya menunggu juklak juklis dari DPP, sementara instruksi kader yang saya usulkan ke DPD, karena DPC sifatnya mengusulkan,” kata Purwanto.
Purwanto menambahkan, Gerindra juga telah melakukan pendekatan dengan PAN, Golkar, Nasdem dan juga Demokrat.
“Semua dalam proses penjajakan kualisi, karena semua partai yang di Gunungkidul tidak ada yang bisa megusung sendiri…hrs berkualisi,” ujarnya.
Sementara itu, Partai Nasdem melalui Suharno, SE mengimformasikan bahwa hingga saat ini baru satu nama kandidat yang diusulkan yakni, Prof. Sutrisno.
“Yang lain belum berkomunikasi. Kalo internal saya diusulkan tapi aku masih berpikir dulu,” kata Harno.
Lain halnya dengan Nasdem, maupun Gerindra, internal Partai berlogo Matahari Putih malah justru memanas. Hal tersebut lantaran Rekomendasi DPP PAN yang menunjuk Mahmud Ardi Widanto sebagai calon bupati, sementara arus bawah mengajukan Ketua DPD PAN Gunungkidul Arif Setiadi._amel
One thought on “Pasangan Cabup-Cawabup Pacaran, Parpol Besanan”
Gunungkidul banyak kandidat putra terbaik…, Gunungkidul adalah masa depan butuh pemimpin yang Istiqomah dalam memikirkan kemajuan dan kesejahteraAn rakyat Gunungkidul