PLAYEN, Selasa Pahing – Wulan Wiyat Sari, putri pemilik Ayam Goreng Pak Parman yang beralamat di Siyonoharjo, Logandeng, Playen membantah restoran miliknya main getok harga terhadap konsumen. Terkait keluhan keluarga mantan Menakertrans, Jakob Nuwawea yang mengaku kemahalan saat jajan di restoran tersebut.
Diakui Wulan, memang benar kalau rombongan keluarga mantan menteri itu kemarin jajan di restoran miliknya. Meski begitu, harga yang dibayar oleh pengunjung sudah sama dengan yang tercantum dalam daftar menu.
“Karena yang dipesan banyak, maka jatuhnya sampai Rp 1.304.000,-. Itu terdiri dari 3 nota dan tidak sampai Rp 1,5 juta. Walaupun ada catatan dalam bon nota tambahan pesanan senilai Rp 70.000,- tetapi tidak sampai Rp 1,5 juta,” bantahnya, Selasa sore, 11/07/2017.
Dalam catatan Wulan, rombongan wisatawan tersebut memesan 14 potong ayam yang terdiri paha dan dada yang masing-masing harganya Rp 30.000,-. Dan berbagai pesanan yang datang menyusul kemudian.
“Jadi pesannya susul menyusul, diantaranya pesan 2 ekor ayam goreng utuh untuk dibawa pulang yang harganya @Rp 120.000,-. Karena susul menyusul itu sehingga akhirnya menjadi banyak dan seolah kita getok harga, padahal tidak sama sekali. Semua sesuai dengan yang terdaftar dalam menu kami,” tambahnya.
Di sisi lain manajemen Ayam Goreng Pak Parman mengakui kalau selama lebaran harga memang naik. Bukan untuk getok harga, melainkan penyesuaian, karena harga-harga bahan baku, selama pra dan pasca lebaran mengalami kenaikan.
Dengan adanya komplain dari pengunjung, Wulan justru mengaku berterima kasih dan akan dijadikan bahan untuk evaluasi. Selain itu, malam nanti Pak Parman, selaku pemilik restoran Ayam Goreng, sedianya hendak menemui konsumen yang kemarin komplain untuk meminta maaf jika ada kesalah pahaman.
“Secara terbuka saya menyampaikan permohonan maaf jika kurang berkenan. Intinya kami siap evaluasi dan berharap konsumen tidak kapok datang kembali. Semua akan kami klarifikasi agar segera clear,” tandasnya.
Hanya saja putri pemilik Ayam Goreng Pak Parman ini berharap, jika ada komplain, kritik dan saran, bisa disampaikan langsung ke nomor 087739213688 atau 081313130006. Sehingga dapat segera ditangani. Red