PLAYEN-SELASA PON | Ambrolnya atap gedung SD Muhammadiyah Bogor II, Desa Playen, GunungkIdul, Daerah Istimewa Yogyakarta mengundang simpati berbagai pihak.
Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Wilayah IV Kabupaten GunungkIdul kirim relawan. Sementara, Dinas Pendidikan berupaya menggaet bantuan dana guna perbaikan atap yang rusak.
“Kami mengirimkan 15 personil anggota RAPI untuk bekerja bakti membersihkan puing-puing atap yang ambrol,” ujar Pathwara Wibawa, Juliet Zulu 12 ND, 8-11-2022.
Siang hari menurutnya personil ditambah tetapi tidak disebutkan jumlahnya. Mereka bekerja atas nama kemanusiaan di tengah anak-anak yang ribut dan galau.
Aris Suryanto, Sekretaris Dinas Kominfo menyatakan, bencana itu perlu mendapat perhatian dari kepala dinas pendidikan Gunungkidul.
Dikonfirmasi Nunuk Setyowati selaku Kepala Dinas Pendidikan Gunungkidul menyatakan telah berkoordinasi dengan Badan Amil Zakat Nasional. (BAZNAS), tetapi dia belum menyebutkan besarnya bantuan.
“Kami baru mengajukan belum tahu berapa rupiah yang dikabulkan,” terang Nunuk Setyowati.
Menurutnya, genteng pres memang terlalu berat untuk rangka baja ringan. Dia sepakat kalau genteng diganti. Diminta menyebutkan diganti asbes atau galvalum, Nunuk mengelak.
“Kami serahkan ke ahlinya saja, biar baik dan aman,” pungkasnya.
( Bambang Wahyu)