Kominfo Menjelaskan Pentingnya Bupati Gunungkidul Hadir Di Tengah Upacara Rasulan

1008

GUNUNGKIDUL-SALASA WAGE | Bupati Gunungkidul H. Sunaryanta dituding mangkir tidak menghadiri sidangnya paripurna DPRD lebih dari sepuluh kali. Paripurna dalam konteks harus menandatangani keputusan bersama atau paripurna yang bagaimana tidak ada penjelasan secara rinci.

Aris Suryanto Sekretaris Dinas Kominfo angkat bicara soal pentingnya Bupati Gunungkidul H. Sunaryanta menghadiri acara rasulan yang diselenggarakan warga. Menurutnya kehadiran di tengah warga merupakan implementasi teknis dari visi dan misi yang tertulis di dalam RPJMD 2021-2026. Terutama kaitannya dengan pelestarian budaya.

“Hal tersebut tertulis di dalam Sapta Karya item satu,” ujar Aris Suryanto, 16-8-2022.

Menurut Aris, dalam Sapta Karya Pertama disebutkan bahwa Kepala Daerah berkewajiban membangun persatuan dan kesatuan seluruh elemen masyarakat, yang mengedepankan kerjasama, gotong royong dan toleransi.

Menurut Kominfo, kehadiran Bupati dalam kegiatan tradisi rasulan merupakan upaya penguatan budi pekerti masyarakat (pendidikan karakter) karena sebagai penyelenggara pemerintahan Bupati merupakan pengambil dan pelaksana kebijakan ikut menentukan keberhasilan pembangunan karakter bangsa, baik dalam tataran formal maupun nonformal.

“Terdapat banyak nilai budi pekerti yang terkandung dalam tradisi Rasulan. Di antaranya nilai keikhlasan, gotong royong, tanggung jawab, rasa syukur, toleransi, dan rasa peduli terhadap sesama. Mengundang dan mempersilahkan tamu untuk makan hidangan yang telah disediakan oleh setiap keluarga, mengajarkan individu tersebut untuk ikhlas dan peduli,” beber Aris Suryanto.

Pemkab Gunungkidul, dalam hal ini Bupati, tegas Arus Suryanto, secara intens harus melibatkan diri dalam pendidikan karakter. Alasannya pemerintah memiliki peran keteladanan yang kuat. Dengan prinsip keteladanan diharapkan pengembangan pendidikan karakter masyarakat dapat berjalan efektif.

(Bambang Wahyu)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.