“Mengatasi Kemiskinan Menuju Kesejahteraan Sosial Ekonomi dan Kemandirian Desa” Tema Debat Publik Berlangsung Besok

772

WONOSARI-SENIN KLIWON | Debat publik peserta Pilkada Kabupaten Gunungkidul 2020 dipastikan akan berlangsung pada hari Selasa, (27/10/2020) pukul 19.30 WIB. Debat publik perdana diikuti oleh 4 orang calon Bupati.

Diungkapkan oleh Komisioner Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu KPU Kabupaten Gunungkidul, bahwa pihaknya telah menyiapkan tema utama debat publik perdana. Sedang untuk tema debat kedua, dan ketiga masih dalam proses.

“Tema besar dalam debat pertama ini adalah “Mengatasi Kemiskinan Menuju Kesejahteraan Sosial Ekonomi dan Kemandirian Desa”. Seluruh pertanyaan nantinya akan didasarkan pada tema ini,” kata Andang saat dihubungi pada Senin, (26/10/2020) pagi.

Pemilihan tema tersebut, Andang menyatakan, berdasarkan hasil diskusi tim penyusun materi debat yang terdiri dari kalangan akademisi dan profesional.

Mereka, diungkapkan Andang, akan berperan sebagai moderator debat. Seluruh pertanyaan disusun oleh tim, termasuk pembagian segmen debat.

Debat akan terbagi dalam 4 segmen. Secara berurutan yaitu penyampaian visi-misi, debat eksploratif mengenai pendalaman visi-misi, debat inspiratif, dan diakhiri dengan pernyataan penutup (closing statement).

Andang juga menjelaskan, debat eksploratif mekanismenya berupa pertanyaan mengenai visi-misi oleh moderator. Sedangkan debat inspiratif akan berupa pertanyaan dan sanggahan masing-masing calon.

“Tiap segmen akan berbeda-beda durasinya. Keseluruhan durasi debat selama 2 jam ditambah 30 menit untuk iklan layanan masyarakat,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua KPU Gunungkidul Ahmadi Ruslan Hani menyampaikan, bahwa koordinasi dengan tim penghubung (Liaison Officer) tiap pasangan calon (paslon) sudah dilakukan.

Pihaknya menyampaikan materi berkaitan dengan debat, mulai dari tema, tata tertib, rundown, hingga aturan lain yang perlu diperhatikan saat pelaksanaan debat.

“Sangat diharapkan para paslon mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi debat nanti,” kata Hani.

Debat publik tersebut akan mengambil tempat di studio TVRI Jogja, Sleman dan disiarkan langsung oleh Televisi Nasional. Publik dapat mengikuti secara daring melalui sejumlah platform media pada 19.30-22.00 WIB.

Sesuai PKPU 13/2020, yang boleh menghadiri debat selain peserta adalah 4 orang tim pemenangan, 5 anggota KPU, dan 2 anggota Bawaslu. Hani menegaskan hanya mereka yang diperbolehkan masuk dalam studio.

“Debat kedua dan ketiga akan berlangsung pada 3 dan 10 November mendatang. Debat kedua akan diikuti para calon wakil bupati, sedangkan yang ketiga baru diikuti semua paslon,” katanya. (Hery)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.