NGAWEN-Kamis Pon | Petani melon di Padukuhan Buyutan, Desa Watusigar, Kecamatan Ngawen mengaku mendapatkan keuntungan puluhan juta sekali panen.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Kelompok Tani Makaryo Utomo Sahadi saat temu lapang Pupuk Kujang di Padukuhan Buyutan, Desa Watusigar, Kecamatan Ngawen, Kamis (27/06/2019).
Tingkatkan Pelayanan, RS PKU Muhammadiyah Membuka Lowongan Kerja
Sahadi selaku petani melon menjelaskan, menanam tanaman hortikultura lebih menguntungkan dibandingkan dengan menanam tanaman pangan seperti padi, ketela maupun jagung. Sahadi mengaku keuntungan bersih yang didapat sekali panen hingga puluhan juta tersebut didapat karena pengaruh perawatan tanaman dan tata cara pemberian pupuk yang baik dan berkualitas.
“Saya menanam 850 batang melon. Sekali panen bisa panen hingga 1,6 ton, kalau dijual bisa laku hingga Rp 16 juta dengan laba bersih Rp 10 juta dan yang Rp 6 juta untuk biaya operasional, perawatan dan pembelian pupuk,”ujarnya.