PLAYEN – Sabtu Pahing | Sebanyak 2.279 nasi kenduri dalam sarang berhasil pecahkan rekor Muri. Bertempat di Lapangan Balai Padukuhan Sawahan, Desa Sawahan, Kecamatan Bleberan, Jumat, (27/12/2019).
Nasi kenduri dalam sarang yakni nasi yang disajikan menggunakan wadah yang terbuat dari anyaman daun kelapa, dengan beragam lauk seperti, nasi, tahu-tempe, mie, peyek, ingkung dan lain sebagainya.
Desa Beji Nanggap Ledek Semalam Suntuk
Nasi kenduri ini akhirnya berhasil dihitung dan selanjutnya akan dicatatkan oleh Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai nasi dalam sarang terbanyak yakni, 2.279 porsi. Rekor tersebut berhasil menempati urutan ke 9.391 dan selanjutnya dicatat sebagai rekor dunia.
Senior Manager MURI Ariyani Siregar mengatakan, sebagai bukti prestasi pemecahan rekor MURI, pihaknya memberikan Piagam Penghargaan kepada Ketua Ikatan Keluarga Sawahan yang akan dianugerahkan kepada Supomo Karno SE. M.Si.
“Dalam catatan Rekor MURI di Gunungkidul, nasi dalam sarang terbanyak merupakan yang ke-7,” ungkap Ariyani.
Sebelumnya, di Kabupaten Gunungkidul pernah tercatat rekor MURI antara lain, pembuatan makanan dan minuman dengan variasi berbahan dasar ketela pohon dalam tampah terbesar terbanyak, pembangunan penampungan air hujan terbanyak, sajian makanan gatot terbanyak, pagelaran campur sari estafet terlama 90 jam non stop, membatik lintas generasi mulai tingkat PAUD hingga lansia, dan yang terakhir sajian Bakmi Jawa Gunungkidul terbanyak, yakni 5.657 porsi.