SEMANU-SENIN PAHING | Pemilihan Kepala Daerah tahun 2016-2021, nama Benyamin Sudarmadi muncul berpasangan dengan H. Mustangid. Kala itu Benyamin belum berhasil.
Pemilu Kada 2019-2024 dia mendampingi Bambang Wisnu Handoyo yang diusung Partai Demokrasi Perjuangan, juga belum bernasib baik karena hanya mengantongi 28% suara, Sunaryanta 39%.
Tidak ada kata menyerah, Pemilu Kada 2024 yang bakal dilaksanakan bulan November, Putra asli Semanu ini mau maju lagi, juga dari calon perseorangan.
“Aku gak pernah takut kalah karena ketakutan itu membuat kekalahan,” ujar Benyamin Sudarmadi di Joglo Semanu, 20-2-2023.
Tahun 2022 Benyamin mengaku telah mencari pasangan yang mendampingi untuk berkompetisi dengan petahana, atau dengan siapa pun, tetapi belum menemukannya.
Benyamin maunya menggandeng kawula muda yang loyal terhadap bumi Handayani.
“Penginnya golek kaum milenial sing peduli karo Gunungkidul, tidak perlu duwe duit tidak perlu pendidikan tinggi, tapi punya integritas tinggi,” kata pengusaha kelahiran 20-8- 1960 itu.
Dia berharap ada tokoh muda yang tidak takut mendampinginya. Calon Bupati yang pada Pilkada 2016 mengantongi 98.379 suara ini mengaku terus terang keberadaannya di Gunungkidul.
“Karena aku kaum minoritas,” tegasnya.
Untuk menuju Pilkada 2024, dia bersama tim kecil mulai sambang GunungkIdul, berkeliling ke 1.431 Padukuhan.
“Menyapa warga Gunungkidul yang jumlahnya 774.855 itu ora isa mendadak,” tegasnya.
Saat pulang ke Semanu, 18-2-2023, lanjut Benyamin, komunitas ambulan dan komunitas Rescue Handayani merapat ke Joglo Mijahan.
(Bambang Wahyu)