Gunungkidul FA Siraman Sabet Juara 2 dan 3 Dalam Ajang Serpong International Turnamen

1658

INFOGUNUNGKIDUL

SENIN KLIWON-Gunungkidul Football Akademi (GFA) Desa Siraman, Kecamatan Wonosari menorehkan prestasi membanggakan sebagai satu-satunya wakil Gunungkidul dan Jogja yang berhasil meraih juara 2 dan 3 dalam Serpong International Tournament (SIT), (24-25/11) kemarin.

Ajang turnamen sepak bola anak atau SIT diselenggarakan di lapangan Yonif Arhanud Serpong dan lapangan Sabnani Park Serpong. Kontingen klub GFA mengirimkan tiga tim, yaitu Kelompok Usia KU-8, KU-10 & KU-12 dengan jumlah peserta 37 anak.

SIT diikuti tim-tim undangan dari Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi dan dari Negara Malaysia serta Negara Korea Selatan.

Usai pelaksanaan turnamen di Serpong, pelatih GFA Andi Taufik, M. Or menyampaikan, dirinya bersama rombongan tiba kembali di Gunungkidul Senin, (26/11) pagi. Atas prestasi yang ditorehkan anak didiknya, dia merasa banga dan memotivasi diri untuk meningkatkan prestasi di masa yang akan datang.

“Harapan kami bisa membina sepak bola usia dini di Kabupaten Gunungkidul dan mencetak pemain-pemain bola agar bisa menjadi pemain profesional,” jelasnya, (26/11).

Kepada INFOGUNUNGKIDUL.com dia menyampaikan, untuk keberangkatan 37 anak didiknya dalam mengikuti ajang turnamen SIT, seluruh biaya diperoleh dengan cara iuran dari wali murid.

“Semoga kedepan ada perhatian dari Pemerintah Kabupaten karena kita membawa nama Gunungkidul,” ungkapnya.

Sementara itu salah seorang wali siswa GFA Sudarmadi menyampaikan, sebagai orang tua dirinya merasa bangga atas prestasi yang ditorehkan Gunungkidul Football Akademi. Dia berharap prestasi yang diraih terus ditingkatkan dan jangan merasa puas atas hasil saat ini.

Menurutnya, hadirnya GFA di Desa Siraman, Kecamatab Wonosari sebagai ajang untuk mengasah hobi anak-anak khususnya yang menggemari dunia sepak bola.

“Bersyukur sekali di Siraman ada sekolah sepak bola Gunungkidul Football Akademi. Saya selaku wali murid berharap GFA semakin maju dan kompak. Semoga prestasi yang ditorehkan semakin bersinar, siapa tahu kelak dari Gunungkidul akan muncul bibit unggulan sepak bola yang mampu berkarir di Timnas atau bahkan klub profesional luar negeri,” ungkapnya.

Andi Taufik dalam merintis sekolah sepak bola GFA dibantu oleh ‎pelatih Dwi Suryanto, S.Pd dan Fitri Nur Cahyo. Kiprah ketiganya dalam hal olahraga khususnya sepak bola sudah tidak diragukan lagi dan terbukti dalam ajang SIT anak didiknya menyabet juara 2 untuk kategori usia 10 tahun serta juara 3 dalam kategori usia 12 tahun.

Penulis: Agus. SW

Foto      : Foto bersama Tim GFA Siraman bersama kontingen Negara Malaysia




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.