GUNUNGKIDUL-RABU PON | Sumber Daya Manusia (SDM) petugas pemungut retribusi diharapkan makin berkualitas dengan SOP yang ada, sehingga wisatawan merasa nyaman.
Hal terebut dikatakan Kepala Dinas Pariwisatata Kabupaten Gunungkidul Oneng Windu Wardana, S.Si.,M.Si., pada acara Pembukaan Pelatihan Pelayanan Prima Kepariwisataan Kabupaten Gunungkidul, Rabu (13/08).
Pada Pelatihan Pelayanan Prima Kepariwisataan hari pertama yang dilangsungkan di Uhty Bakery & Resto tersebut, Oneng juga memberikan Strategi dan Kebijakan Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten Gunungkidul.
Kegiatan tersebut diikuti oleh para pemungut retribusi wisata Pantai Gunungkidul dan menghadirkan beberapa narasumber.
Dijelaskan oleh Oneng Windu Wardana, S.Si.,M.Si., bahwa, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pemungut retribusi dan penyegaran bagi petugas.
“Karena mereka setiap hari melakukan tugas di lapangan, banyak beban kerja, sehingga kita refreshing lagi,” katanya.
Dengan kegiatan ini, Oneng berujar, diharapkan Sumber Daya Manusia (SDM) pemungut retribusi semakin berkualitas dengan SOP yang ditentukan, sehingga wisatawan merasa nyaman ketika dipungut oleh petugas.
“Harus ingat 3S ! Senyum, Salam, Sapa,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Dr. Ratna Sesotya Wedadjati, S.Psi.,MSi.Psikolog.(Cdt), menambahkan bahwa, Personal Branding sangat diperlukan untuk menjadi ikon di dalam dunia kerja terutama di era Industri Digitalisasi.
“Sekarang sudah tidak lagi 3S, tetapi 5S, Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun,” ungkapnya.
Sementara itu, Kasubsi Penuntutan, Eksekusi dan Eksaminasi Kejaksaan, Widha Sinulingga, S.H.,M.H. menyinggung tentang SOP Posisi dan Peran Kejaksaan dalam penanganan tindak pidana korupsi bagi pemungut retribusi.
(Amel)