SETIAP kendaraan bermotor dengan bahan bakar Bensin, sudah dapat kita pastikan semuanya memakai yang namanya Busi. Agar kita tidak salah dalam memilih Busi untuk kendaraan kesayangan kita, maka wajib bagi kita untuk mengenali jenis Busi yang cocok untuk kendaraan kita.
Salah satu pemilik bengkel di Kapanewon Nglipar, Rendy Nurcahya mengatakan, kemunculan produk motor dengan Injeksi tentunya juga diikuti oleh beberapa produk baru lainya. Seperti halnya Busi.
Kebanyakan orang, Rendy berujar, tidak memperhatikan jenis Busi yang cocok untuk kendaraan mereka, meski sebenarnya pada produk Busi tesebut sudah diberikan tanda untuk membedakanya.
“Busi itu ada yang dengan hambatan dan ada yang tanpa hambatan,” ujar Rendi, Kamis (26/10/2023).
Lebih lanjut, pria yang membuka usaha bengkel seorang diri ini menyampaikan, ada beberapa poin yang harus diperhatikan saat memilih Busi antara lain yakni perbedaan Busi untuk Motor Injeksi dan Busi untuk Motor Karburator.
Menurut pemilik bengkel yang beralamat di Padukuhan Kepuhsari, Katongan, Nglipar ini, perbedaan Busi biasanya sudah tertulis pada bagian batang Busi itu sendiri.
Namun demikian, kita harus tahu apa arti tulisan yang tertera pada Busi tersebut. Untuk motor dengan Injeksi standarnya harus menggunakan Busi dengan hambatan, sedangkan Motor Karburator biasanya menggunakan Busi tanpa hambatan.
“Metik di bawah 125 cc standarnya pakai Busi dengan hambatan atau Resistor, sedang untuk Motor Bebek yang belum metik atau masih Karbu biasanya pakai Busi tanpa hambatan,” jelasnya.
Sementara di sela-sela memperbaiki motor, Rendy menjelaskan perbedaan kode tulisan pada Busi tersebut. Untuk Busi dengan kode CR 6 HS A adalah Busi dengan hambatan yang biasa dipakai Motor Injeksi, sedangkan C7 HS A merupakan Busi tanpa hambatan yang biasa dipakai untuk motor yang belum Injeksi atau masih menggunakan Karburator.
“Supaya sesuai standarnya kita harus tahu perbedaan antara CR 6 HS A dengan C7 HS A,” pungkas Rendy.
“A Yuliantoro”
