Berhasil Obrak-Abrik Kamar, Maling Terkecoh

1900

PATUK-JUM’AT LEGI | Kamar rumah Sugito (58), warga RT 02 RW 01, Padukuhan Batur, Desa Putat, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul diobrak-abrik pencuri Jum’at pagi,  15 Mei 2020.

Kasi Pemerintahan Desa Putat, Endah Dwi Astuti menyatakan, peristiwa terjadi pukul 06.30 Wib. Sugito kehilangan uang sebesar Rp 175.000,00,-

Ari Sutrisno (32), anak korban, serta Kaswadi (54)  sebagai saksi sekaligus  pelapor, membenberitahukan ke aparat desa pukuk 11.00 Wib.

INFO HARI INI-5000 LEBIH PAKET BANTUAN SEGERA DIDISTRIBUSIKAN

Kedua saksi menuturkan, Sugito sebelum berangkat ke sawah pukul 06.30 menyimpan dompet di bawah bantal. Sementara Ari anaknya pergi ke Desa Pengkok  membeli  pupuk.

Ari pulang dari Pengkok pukul 08.00. Di halaman rumah dia mendengar pintu dibuka. Dia mengira itu Sugito, ayahnya.

Tetapi Ari curiga, karena perempuan tak dikenal berada di sekitar rumah, dan sok akrab menyapa, menanyakan rumah seseorang.

Tidak sempat dijawab, perempuan dengan ciri mengenakan baju warna pink, mengidupkan sepeda motor dan langsung tancap gas.

Ari tersadar, ketika masuk rumah, kamar berantakan, dompet Sugita tercecer di bawah pohon durian, KTP berada di bawah meja makan.

“Saya bermaksud melapor ke Polsek Patuk, namun saya batalkan. Maling terkecoh, dikira saya orang berduit,” ujar Sugito. (Red)

INFO HARI INI-KADIS DIKPORA KABUPATEN GUNUNGKIDUL BAHRON RASYID




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.