PONJONG-Didukung lokasi strategis Rest Area Bedoyo diharapkan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) setempat, menjadi sentra ekonomi masyarakat. Hal tersebut disampaikan Kepala Desa (Kades) Bedoyo Suminto, S. Pd, (23/02).
Lebih lanjut dia menjelaskan, Rest Area Bedoyo terletak ditengah- tengah antara Pacitan-Yogyakarta ataupun sebaliknya.
Digambarkan suminto, misalkan saat perjalanan dari Yogyakarta Pacitan atau sebaliknya, kondisi lelah saat perjalanan jauh para pengguna jalan bisa istirahat melepas lelah sebelum melanjutkan perjalanan.
Dengan dilengkapi beberapa fasilitas antara lain ruko, MCK serta mushola, pembangunan Rest Area terus berjalan secara bertahap, sehingga nantinya diharapkan bisa memberikan kesan nyaman bagi para pengguna jalan yang menyempatkan singgah di area tersebut.
“Beberapa warung makan sudah ada, semoga kedepan bisa juga sebagai pusat oleh-oleh asli Gunungkidul, ” harapan Suminto.
Selain adanya Rest Area, Suminto juga berharap agar Pemerintah Daerah (Pemda) Gunungkidul membangun gapura pintu masuk perbatasan. Menurutnya hal tersebut sangat penting karena wajah Gunungkidul bagian timur terletak di Bedoyo.
“Bedoyo bisa dikatakan sebagai wilayah perbatasan antara Gunungkidul dengan Wonogiri, bila ada semacam gapura pintu masuk itu menunjukkan wajah Gunungkidul, ” ujarnya.
Diakui olehnya, wilayah perbatasan memang bukan hanya Bedoyo karena jalur Rongkop juga merupakan perbatasan dengan Wonogiri. Namun dengan melihat kondisi alam serta kars yang ada, wilayahnya sangat layak apabila Pemda mulai memikirkan gerbang timur ditata seperti Kecamatan Patuk saat ini.
Reporter: Agus SW-ig