Pemilukada Gunungkidul 2020, Perhelatan Politik Pertama Sipil-Militer

1944

PATUK – Rabu Pon | Dunia politik  Gunungkidul, kelihatannya  mulai kencang berdenyut. Tokoh berlatarbelakang militer merangsek lebih awal dalam bursa Pilkada 23 September 2020. Beberapa hal cukup menarik untuk dicermati.

Modal yang dikeluarkan pasti tidak sedikit. Adakah cukong yang duduk di balik para kandidat tersebut. Ini pertanyaan penting pertama, yang tidak bisa dianggap sepele.

Kematian Warga Karena Leptospirosis, Simpang Siur

“Pertanyaan kedua, seperti apa gaya kepemimpinan kandidat militer, kalau nanti berhasil menduduki kursi Kepala Daerah,” ujar Bekti Wibowo Suptinarso, pada forum kecil, menakar kandidat Bupati Sipil versus Militer di tongkrongan Kopi Putat, Selasa, (16/07/19).

Tentara aktif, tetapi mulai bergerak dan berproses, jauh sebelum  KPUD selaku  penyelenggara Pilkada menyusun jadwal Pemilukada. Ini menunjukkan, bahwa Kabupaten Gunungkidul, cukup seksi untuk diperebutkan.

“Paling tidak Sumber Daya Alam (SDA)  yang (46% lebih) adalah terluas dan terkuat di DIY itu,  memiliki daya tarik di mata para Kandidat,” ujar Bekti W Suptinarso.




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.