YOGYAKARTA – Selasa Wage | Dinas Penanaman Modal Terpadu (DPMPT) Gunungkidul mendorong pengusaha kecil dan menengah berinvestasi di Bank BPD DIY, sekaligus memanfaatkan produk, demi percepatan pembangunan bisnis pariwisata.
Drs. Irawan Jatmiko, M.Si. menyatakan hal di atas dalam kesempatan Temu Bisnis Tematik di Hotel Jayakarta Jalan Laksda Adisucipto, Senin (22/07).
Kolaborasi Kreatif: Tanah Lungguh Ditanami Kopi, Panen Tiap Hari
Selaku penyelenggara temu bisnis, Irawan Jatmiko memaparkan, bahwa percepatan pembangunan kabupaten Gunungkidul tidak semata- mata berada di pundak Pemerintah Daerah. Keterlibatan swasta, dalam hal ini pengusaha (pebisnis) dan perbankkan sangat menentukan.
Untuk itu, ujar Irawan Jatmiko, DPMPT Gunungkidul memfasilitasi diskusi tematik antara pebisnis dengan Bank BPD DIY. Sekitar 60 pelaku bisnis mencermati produk yang ditawarkan Ari, selaku narasumber dari Bank BPD DIY.
“Kami tidak sebatas menerima simpanan nasabah, tetapi juga menawarkan pinjaman, mulai dari pedagang angkringan hingga kebutuhan membeli mobil dan rumah,” terang Ari dari Bank BPD DIY.
Sebagian dari keuntungan, menurutnya, dikembalikan ke masyarakat, karena Bank BPD DIY adalah milik Pemda. Ari menyebut contoh, peternakan ayam juga kerajinan kayu Kecamatan Semanu berkembang dengan baik, salah satu pendorongnya, bermitra dengan Bank BPD DIY. (red)
