Jelang Hari Raya Idul Fitri Dan Antisipasi Arus Mudik Lebaran, Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Progo Dilaksanakan

443

WONOSARI – Mengangkat tema “Wujud Sinergi Polri Dengan Instansi Terkait Untuk Menjamin Masyarakat Aman dan Sehat Dalam Perayaan Idul Fitri 1443 H/2022”, Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Progo Tahun 2022 Polres Gunungkidul bersama Forkompinda di laksanakan di Alun-Alun Kota Wonosari, Jumat, (22/04/2022) pukul 16.00 WIB.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Gunungkidul, H. Sunaryanta selaku Inspektur Upacara membacakan amanat Kapolri menyampaikan, pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri berbeda dengan tahun lalu. Saat ini, pemerintah memberikan kelonggaran kepada masyarakat untuk dapat merayakannya dengan berkumpul bersama keluarga, kegiatan mudik tidak dilarang dan tidak dilakukan penyekatan-penyekatan di jalur-jalur lintasan masyarakat yang melakukan perjalanan mudik.

Selain itu, berdasarkan hasil survey badan Litbang Kemenhub RI, diprediksi sekitar 85,5 juta masyarakat akan melaksanakan mobilitas/perjalanan selama lebaran terutama di wilayah pulau Jawa dan Bali.

Pelaksanaan Operasi Ketupat tahun 2022 dilaksanakan selama 12 hari mulai tanggal 28 April 2022 s/d 9 Mei 2022 dimana sebelumnya pada tanggal 14 s/d 27 April 2022 Polri telah melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dalam rangka cipta kondisi dengan sasaran distribusi sembako dan penyakit masyarakat. Selanjutnya, pasca Operasi Ketupat 2022 yaitu pada tanggal 10 s/d 17 Mei 2022 untuk mengantisipasi arus balik yang mungkin masih terjadi serta penanganan Covid-19.

Selain itu, beberapa poin penting lain yakni, diharapkan masing-masing wilayah dapat mengantisipasi kerawanan gangguan kamtibmas selama Operasi Ketupat tahun 2022.

Petugas diharapakan dalam menjalankan tugasnya senantiasa melakukan pengamanan secara profesional dan humanis serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dimanapun dan kapanpun.

Gelar kekuatan Polri pada pos-pos pengamanan dan pelayanan serta di titik-titik rawan kriminalitas, titik-titik kemacetan dan kecelakaan lalu lintas, sehingga mampu bertindak cepat dan tepat dalam melakukan tindakan kepolisian guna menjamin masyarakat aman dan sehat.

Koordinasi dan kerjasama dengan Satgas Covid-19 untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi terjadinya lonjakan mobilitas masyarakat saat libur Idul Fitri 1443 H/2022.

Para pengelola tempat wisata, pusat perbelanjaan, dan tempat lainnya yang dapat menimbulkan kerumunan untuk memasang dan menerapkan aplikasi peduli lindungi.

Satgas pangan agar betul-betul memainkan peran untuk membantu pemerintah dalam menjamin ketersediaan bahan-bahan pokok dan pengendalian harga.

Mantapkan kerja sama, sinergi, dan solidaritas para pihak yang terlibat. satukan visi dan tujuan demi keberhasilan pelaksanaan operasi.

“Demikian beberapa penekanan Kapolri untuk dipedomani guna mendukung keberhasilan pelaksanaan Operasi Ketupat 2022,” pungkas Sunaryanta. (Agus SW)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.